SAMPAIKAN SALAMKU…23 April 2008
11 Juli 2008
Oleh: Endah Sulistiyowati
Sampaikan salamku,
Untuk mereka yang hingga detik ini masih bertahan memperjuangkan hidupnya
Meski terik mentari menyengat dan lelehan keringat membasahi sekujur tubuhnya,
Setidaknya mereka lebih berharga dari siapa pun juga…
Sampaikan salamku,
Pada mereka yang hingga detik ini tak pernah lelah
Menyuarakan keadilan dan memperjuangkan hak-hak kaum tertindas
Meski cerca atau tekanan yang harus mereka tanggung
Semoga kemilaunya dunia tak membuat mereka menjadi goyah
Hingga tak menjadi korban dari kemunafikan…
Sampaikan salamku,
Bagi mereka yang hingga detik ini justru masih asyik tertawa di atas nestapa dan jerit tangis jutaan anak bangsa
Yang dengan santainya merampas sesuatu yang bukan miliknya
Yang tertidur pulas di atas bantal keperihan saudaranya
Sudah saatnya mereka membuka mata!!!
Bahwa mereka tak lebih sebagai sampah yang telah mengotori perjuangan anak bangsa dengan darah dan air mata!!!
Dan sampaikan salamku,
Kepada mereka yang hingga detik ini masih terjaga
Tanpa pernah tahu,
Seperti apa wajah bangsamu kini…
(Terinspirasi ketika perjalanan pulang dari Blok M menuju Cibinong, pedagang kaki lima berlari menyelamatkan dagangan mereka karena dikejar-kejar KAMTIB.
Ya Rabb…, berikan rizki yang berlimpah untuk para pedangang itu demi untuk menafkahi keluarga.)
endah sulis adalah mahasiswi uin jakarta, angkatan 2004. Aktifis yang bergelut dalam dunia anak-anak, salut.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
Sebuah obrolan seks di tukang cukur Tahir Saleh OBROLAN tempo hari bukan masalah ekonomi yang berat-berat, bukan soal utang luar...
-
Chevalier Mengutip bahasa Prancis untuk nama merek, sepatu lokal ini merambah tanah Amerika Oleh M Tahir Saleh PEMUD...
-
Barisan siswa--siswi sekolah penerbangan NAM Flying School di Bandara Depati Amir, Pangkalpinang, Bangka Belitung Photo by mts M. Ta...
-
MEREKA BILANG ”elo” MONYET (siapa?) karya Djenar Maesa Ayu, PT. Gramedia Pustaka Utama, 2002, 145 hal. By taher heringguhir Bu...
-
Photo by Bisnis.com Nasabah: Tuhan Tidak Buta Tahir Saleh SUATU siang pada pertengahan Oktober 2009. Timoer Soetanto, Direktur U...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar